http://Mediakompasnesw.com – Kab. Lebak – Regen Abdul Aris membantah soal adanya berita di beberapa media, sosial dirinya di anggap kampayekan salah satu Calon Bupati lebak itu tidak benar, kerena acara ini murni untuk pesta rakyat bukan untuk kampayekan pasangan Calon.
Sedangkan dari KPU belum di tetepkan dan di koreksi siapa-siapa saja Calon Bupati Lebak yang akan lolos, karena mereka baru terdaftar di KPU dan belum di terapkan, dan di koreksi, siapa-siapa saja, Jumat (06/09/2024).
“Adapun kehadiran salah satu calon Bupati, ya itu Hasbi dan Amir Hamzah, di acara gebyar kemerdekan pesta rakyat, bukan untuk kampaye tapi ingin menonton dan ketemu Sule,” kata Regen Abdul Aris, pada Jumat (09/08/2024).
Hasbi dan Amir Hamzah, tidak ada ucapan untuk Kampaye, hanya ingin menonton dan ketemu Sule, itu saja, meskipun kehadirannya masa harus saya usir dari acara gebyar kemerdekan pesta rayat, bagi saya siapapun yang ingin menoton di acara pesta rakyat silahkan saja mau itu dari para calon Bupati atau bukan,
“Soal acara gebyar kemerdekan pesta rakyat itu uang pribadi saya dan bukan uang dari sipapun, kerna saya ingin Masyarakat itu terhibur,” jelasnya.
Meskipun ada yang menganggap saya colong soal kampaye silakan saja, karena itu bukan kampanye itu Pesta Rakyat bukan untuk kampanye.
Pada hari jumat sore juga ada dari Polres yang ngomong jangan ada kampaye, “Iya pak, kerena ini untuk acara pesta kemerdekan rakyat bukan untuk kempanye,” ujarnya.
Sebelum saya mengadakan acara gebyar kemerdekan pesta rakyat saya juga membuat surat izin permohonan ke polda, dan yang lainnya, untuk kegiatan di acara pesta rakyat.
“Disitu juga kan belum di tetepkan dan di koreksi dari KPU siapa-siapa saja calon Bupati Lebak, apakah Hasbi apakah H.Sanuji atau H.Dede,” tegasnya.
Dan saya pun hari Selasa nya di klarifikasi oleh Bawaslu, di situ juga Bawaslu memberikan berkas soal aturan-aturan kempanye,” tutupnya.
(Suryadi)