Sabtu, November 8, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Berita Utama

Presiden Joko Widodo Resmikan Bendungan Sadawarna Subang

by Redaksimkn
Desember 28, 2022
in Berita Utama
0
Presiden Joko Widodo Resmikan Bendungan Sadawarna Subang
0
SHARES
0
VIEWS

Bupati Nina Agustina: Siap Tingkatkan Produksi Padi Indramayu

Mediakompasnews.Com – Indramayu – Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan sejumlah kepala daerah menghadiri Peresmian Bendungan Sadawarna oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Related posts

Pria Ini Di Tangkap Personil Polsek Kepenuhan Pelaku Pencurian Berondolan Sawit

November 7, 2025
Seleksi Direktur PERUMDA NKR Masuki Tahap Akhir

Seleksi Direktur PERUMDA NKR Masuki Tahap Akhir

November 6, 2025

Bertempat di Bendungan Sadawarna Kecamatan Cibogo Kabupaten Subang Jawa Barat, Selasa (27/12/2022),

Peresmian Bendungan Sadawarna dihadiri juga oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI Basuki Hadimuljono, Anggota Komisi V DPR RI Dedy Wahidi, Dirjen Sumber Daya Air Jarot dan tamu undangan lainnya.

Diketahui, Bendungan Sadawarna ini menjadi andalan pengairan irigasi untuk ladang dan sawah dan sawah tadah hujan yang ada di beberapa kabupaten seperti Kabupaten Subang, Kabupaten Indramayu serta Kabupaten Sumedang.

Baca Juga :  Hari Raya fitri, 547 Warga Binaan Lapas Kalianda Dapat Remisi Khusus, 5 Langsung Bebas

Selain itu mendukung ketahanan pangan nasional dengan mensuplai air irigasi pada areal persawahan seluas 4284 Ha. Termasuk sebagai pengendali banjir di Jawa Barat, pemasok air baku sebesar 1.2 m3/ detik, menghasilkan listrik 2 MW serta sebagai salah satu destinasi wisata.

Dalam sambutannya Presiden RI Joko Widodo mengatakan, Bendungan Sadawarna ini adalah bendungan yang ke 33 yang di resmikan sejak 8 tahun yang lalu.

“Kita mulai pembangunannya, dan pembangunan waduk yang dimulai pada 2018 hari ini telah selesai dan segera kita resmikan,” katanya.

Presiden RI Joko Widodo menambahkan, pengerjaan Bendungan Sadawarna telah menghabiskan Rp2,065 triliun, sehingga diharapkan dengan adanya waduk yang memiliki luas genangan 65 hektare ini, Kabupaten Indramayu dapat lebih meningkatkan produksi padinya yang semula 1,3 juta ton bisa surplus 1,8 juta ton.

Baca Juga :  Wakil Bupati Rokan Hulu H.Indra Gunawan Di dampingi Kapolres (Rohul) AKBP Pangucap Prio Sugito,S.I.K.M.H Melepas Peserta Trail Adventure Di desa Kota Intan

“Karena kita tahu Indramayu penyumbang surplus nomor 1 terbesar di Indonesia. Seperti yang dikatakan bapak Gubernur bahwa Kabupaten Indramayu, produksinya 1,3 juta ton pertahun dan dengan bendungan ini insya Allah naik menjadi 1,8 juta ton pertahun untuk Indramayu,” tambahnya.

Sementara Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan, penyumbang surplus beras terbesar se-Indonesia ranking 1 adalah Kabupaten Indramayu, dimana produktivitas padinya mencapai 1,3 juta ton pertahun dan dengan adanya Bendungan Sadawarna sangat optimis produksi padi di Kota Mangga bisa naik menjadi 1,8 juta ton pertahun.

“Saya laporkan penyumbang surplus beras di Indonesia ranking satu di Indonesia adalah Kabupaten Indramayu. Produksinya 1,3 juta ton per tahun, dengan bendungan ini insyaallah naik (produksinya) ke 1,8 juta ton per tahun. Kemudian juga banyak bendungan yang bapak Joko Widodo resmikan, produksi pertanian kami mengalami kenaikan,” paparnya.

Baca Juga :  Polres Sumenep Gelar Acara Vaksinasi Sambut Hari Jadi Polwan RI ke-74, Ini Harapan Kapolres Sumenep

Selanjutnya Bupati Indramayu Nina Agustina mengatakan, dengan keberadaan Bendungan Sadawarna ini yang akan mengairi lahan persawahan di Kabupaten Indramayu, pihaknya bersama jajaran akan memaksimalkan keberadaan bendungan tersebut untuk meningkatkan produksi padi di Indramayu dari 1,3 juta ton menjadi 1,8 juta ton untuk tahun 2023.

Sehingga harapan Presiden Joko Widodo akan dilaksanakan semaksimal mungkin bersama jajarannya untuk meningkatkan surplus padi di Kabupaten Indramayu bisa tercapai dan mewujudkan Kota Mangga sebagai daerah ketahanan pangan nasional.

“Ini semua tentu saja berkat kerja keras para petani Indramayu. Saya sangat berterima kasih kepada mereka yakni petani. Semoga target 1,8 juta ton terpenuhi, kita berdoa bersama,” ujarnya. (Rastim Ken Aji)

Previous Post

Setahun Janji Kapolri Meningkatkan Status Unit PPA menjadi Direktorat PPA belum terealisasi “KAPOLRI Janji tinggal Janji, Bagaimana ini, kata Arist

Next Post

Pelintas Batas Ilegal Ketar Ketir, Badak Hitam Patroli Gabungan di Perbatasan

Next Post
Pelintas Batas Ilegal Ketar Ketir, Badak Hitam Patroli Gabungan di Perbatasan

Pelintas Batas Ilegal Ketar Ketir, Badak Hitam Patroli Gabungan di Perbatasan

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In