Sabtu, Agustus 16, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Berita Utama

Terima Rektor Universitas Terbuka, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Pemerataan Akses Pendidikan Tinggi

by Redaksimkn
Februari 9, 2023
in Berita Utama, Nasional
0
Terima Rektor Universitas Terbuka, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Pemerataan Akses Pendidikan Tinggi
0
SHARES
0
VIEWS

Mediakompasnees.Com – Jakarta – Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menuturkan dunia pendidikan di Indonesia masih menyisakan banyak persoalan. Hal ini tercermin dari peringkat pendidikan negara-negara di dunia yang dipublikasikan World Population Review pada tahun 2021. Dalam daftar tersebut, Indonesia menempati peringkat ke-54 dari 78 negara di dunia. Bahkan di kawasan Asia Tenggara saja, peringkat Indonesia masih berada di bawah Singapura (peringkat 21), Malaysia (peringkat 38) dan Thailand (peringkat 46).

“Untuk mengejar ketertinggalan dari negara-negara maju, kita membutuhkan lebih banyak lagi sumberdaya manusia berkualitas. Karena itu, konsep pemerataan pendidikan tinggi yang diusung oleh Universitas Terbuka (UT), sebagai institusi pendidikan yang berupaya mewujudkan pendidikan secara ‘better, cheaper and faster’ serta ‘menjangkau yang tidak terjangkau’, menjadi prinsip yang sangat relevan dan kontekstual untuk ditetapkan saat ini,” ujar Bamsoet usai menerima Rektor Universitas Terbuka, Prof. Ojat Darojat di Jakarta, Kamis (9/2/23).

Baca Juga :  Sinergitas TNI-Polri: Jadi Penekanan Kasad Saat Kunjungi Yonif 512/QY

Related posts

Ustadz H. Jamil Terpilih Pimpin DKM Masjid Jami Daarul Ma’mur, Pemilihan Berlangsung Demokratis

Ustadz H. Jamil Terpilih Pimpin DKM Masjid Jami Daarul Ma’mur, Pemilihan Berlangsung Demokratis

Agustus 15, 2025
Warga Desa Taban Antusias! Rutan Kelas I Tangerang Tebar Sembako dan Periksa Kesehatan Gratis

Warga Desa Taban Antusias! Rutan Kelas I Tangerang Tebar Sembako dan Periksa Kesehatan Gratis

Agustus 15, 2025

Ketua DPR RI sekaligus mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, salah satu persoalan besar yang dihadapi bangsa Indonesia adalah terkait ketimpangan dan keterbatasan akses pendidikan. Hal tersebut tergambar dari kesenjangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), di mana IPM di DKI mencapai 81,11. Sementara IPM di Provinsi Papua “hanya” 60,62. Ketimpangan tersebut juga terlihat dari rendahnya Angka Partisipasi Kasar (APK) Pendidikan Tinggi yang pada tahun 2021 tercatat sebesar 31,18 persen.

Baca Juga :  Kasus Dugaan Korupsi Perjanjian Jual Beli BBM Non Tunai yang Rugikan Negara Rp 451,6 Miliar Naik Penyidikan

“Konsep pendidikan yang ditawarkan oleh UT untuk mengajak generasi muda bangsa berkuliah tanpa terkendala jarak dan waktu, harus menjadi sikap kolektif dari segenap institusi pendididikan tinggi yang tersebar di seluruh Nusantara. Terlebih, saat ini UT telah memiliki 40 kantor layanan (UPBJJ-UT) yang mencangkup 515 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Tidak aneh bila UT nantinya mampu melayani 1 juta mahasiswa secara online dan offline,” kata Bamsoet.

Dosen Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Terbuka dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, UT yang diresmikan sejak 4 September 1984 telah banyak menorehkan prestasi. Semisal, mendapatkan Certificate of Quality dari International Council for Open and Distance Education (ICDE) atau Dewan Pendidikan Jarak Jauh Internasional yang berpusat di Oslo, Norwegia. Sekaligus menjadi satu-satunya perguruan tinggi jarak jauh di Asia yang setiap tiga tahun mengundang ICDE untuk melakukan Quality Review, dengan tujuan memastikan UT telah menerapkan standar terbaik yang diterapkan oleh perguruan tinggi jarak jauh di dunia.

Baca Juga :  Dinilai Lamban, Wartawati Korban Penganiayaan Bersama Kuasa Hukum Kembali Sambangi Polsek Cakung

“Tidak heran jika UT dipandang sebagai salah satu perguruan tinggi jarak jauh terbaik di dunia, sehingga dijadikan tempat studi banding dan percontohan. Selain itu, dengan fasilitas UT saat ini yang dikenal sebagai ‘Cyber University of Indonesia’, akan membuat para lulusan UT siap menghadapi tantangan era society 5.0 kedepan,” pungkas Bamsoet.

(A Hidayat)

Previous Post

Cerita Para Pemred Makan Durian Bersama Presiden Jokowi

Next Post

Dukcapil Targetkan 50 Juta Penduduk Indonesia Miliki KTP Digital

Next Post

Dukcapil Targetkan 50 Juta Penduduk Indonesia Miliki KTP Digital

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In