Senin, Mei 12, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Pendidikan

Penggunaan Dana BOS Madrasah Aliyah (MA) Tanjung Tiram Diduga Terindikasi Korupsi

by Husaeri
Mei 9, 2023
in Pendidikan
0
Penggunaan Dana BOS Madrasah Aliyah (MA) Tanjung Tiram Diduga Terindikasi Korupsi
0
SHARES
37
VIEWS

Mediakompasnews.com – Sumatera Utara,Batu Bara – Penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di jajaran Kemenag Batubara diduga bermasalah serta terindikasi korupsi. Adapun sekolah yang diduga beraroma tak sedap itu, yakni Madrasah Aliyah (MA) Tanjung Tiram yang beralamat jalan perintis kemerdekaan Desa Indrayaman Kecamatan Talawi Kabupaten Batu Bara.

Pasalnya berdasarkan informasi yang diterima Awak Media pada beberapa waktu lalu bahwa, ada sekolah dibawah naungan Kementerian Agama Batubara penggunaan anggaran BOS nya beraroma korupsi.

Related posts

Cabang Pendidikan Provinsi Kabupaten Banyuwangi Gelar Retreat Pengawas Baru, Dihadiri Oleh PWMOI Banyuwangi

April 12, 2025
Pemkot Tangerang Siap Terapkan Seleksi Penerimaan Murid Baru Tahun 2025

Pemkot Tangerang Siap Terapkan Seleksi Penerimaan Murid Baru Tahun 2025

Februari 4, 2025

Selanjutnya awak media langsung turun ke sekolah, pada hari Rabu, 09/05/2023 untuk lebih jelas melihat keaadaan sekolah tersebut.

Baca Juga :  SDN Pengasinan 02 Bangun Ruang Laboratorium Komputer Guna Tingkatkan Kemampuan Siswa Bidang IT 

Dalam informasi yang diterima oleh Awak Media Madrasah Aliyah (MA) Tanjung Tiram, dari informasi yang berkembang bahwa semenjak Tahun 2021 sampai dengan 2022 penggunaan dana BOS di sekolah tersebut diduga banyak masalah, dan juga tertutup tidak transparan serta ada diduga berpotensi kerugian negara.

Sepertinya, sekolah dibawah pengawasan kemenag Kabupaten Batu Bara tersebut, tidak mengacu kepada dengan keterbukaan informasi publik terkait penggunaan dana Bos, serta Laporan keuangan Bos tidak dipublikasikan di papan informasi. Sehingga terkesan kuat dugaan oknum kepala sekolah sangat tertutup dalam pengelolaan dana anggaran tersebut.

Selanjutnya, dari Awak Media menggali berbagai dari informasi, baik itu dengan siswa/siswi sekolah, ada yang namanya sejenis cuci nilai raport, besaran uangnya bervariasi. Lanjut ada juga uang untuk ujian, ujar sumber yang layak dipercaya.

Baca Juga :  KPU Kota Tangerang, Digeruduk Ratusan SMK Excellent Dan SMAN 7 Kota Tangerang Untuk Kunjungi RPP

Untuk uang SPP dipungut setiap bulan sebesar Rp100.000 persiswa disetiap bulan, sedangkan dari jumlah siswa sudah mencapai lebih kurang 482 siswa.

Dari keterangan sumber yang patut dipercaya, yang inisial atau pun nama nya yang tak ingin disebutkan, ada beberapa wali murid meminta kepada aparat penegak hukum, untuk secepatnya bisa mengusut tuntas, dengan dari dugaan penyelewengan dana BOS itu. Kemudian, dari kalangan wali murid mendesak agar supaya Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Utara, untuk bisa mengevaluasi kinerja oknum kepala sekolah Madrasah Aliyah (MA) Tanjung Tiram, serta harus mempertanggung jawabkan semua penggunaan dana Bos sejak tahun 2021 sampai dengan 2022, untuk bisa dapat dipertanggungjawabkan di hadapan hukum.

Baca Juga :  SMKN 1 Dua Koto Kembalikan Dana Komite Setelah Viral dan Dikritik

Ditempat terpisah, Jasmi Harahap ketua Umum Lembaga Ruang Keadilan Rakyat lndonesia (LRKRI) mengatakan, “bahwa dalam waktu dekat akan mempersiapkan laporan kepada pihak penegak
hukum atau APH, terkait dari kasus persoalan ini”.

“Tentu saja, ini harus disikapi dengan serius, agar kasus ini jelas dan terang benderang di mata hukum”, terang Jasmi ketika dimintai komentar oleh awak media atas hal kasus tersebut.

Madrasah Aliyah (MA) adalah satuan pendidikan formal, yang menyelenggarakan pendidikan dengan khas agama Islam, pada jenjang pendidikan Madrasah Aliyah.

Hingga berita ini ditayangkan terkait pengelolaan anggaran Bos yang diduga tidak jelas, Kepsek Madrasah Aliyah (MA) lagi mengikuti pelatihan untuk beberapa hari, belum kembali lagi mengikuti pelatihan tersebut yang jawaban nya melalui dari via WhatsApp nya. (Albs70).

Previous Post

Ruang Gedung Sekolah Rubuh Telah Memakan Korban 1 Orang Meninggal 3 Lainnya Luka Luka

Next Post

Cegah Buang Sampah Sembarangan, Lokasi Ditanam Pohon Pucuk Merah

Next Post
Cegah Buang Sampah Sembarangan, Lokasi Ditanam Pohon Pucuk Merah

Cegah Buang Sampah Sembarangan, Lokasi Ditanam Pohon Pucuk Merah

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In