Mediakompasnews.com – Kab.Bantul – Memperingati Sebelas tahun berlakunya undang undang Keistimewaan Yogyakarta, kabupaten Bantul gelar Seni dan UMKM di setiap kapanewon., Sabtu 26/8/2023, gelar Seni dan UMKM di kapanewon Pajangan di tandai dengan pemukulan Gong oleh Wakil Bupati Bantul Joko B Purnomo, S.E
Dalam sambutannya penewu Pajangan Anjar Arintaka Putra S. Sos. Menjelaskan dengan di adakanya gelar Seni dan UMKM untuk memberi motifasi kepada pelaku Seni dan budaya serta UMKM sehingga kedepanya bisa selalu berkreasi dan inofatif semua pelaku Seni budaya dan UMKM yang ada di kapanewon Pajangan.
Selain itu juga untuk melindungi keanekaragaman Seni dan budaya serta UMKM yang ada di kapanewon Pajangan, dengan tidak merubah bentuk dan kreasi kesenian yang ada di Pajangan,
Gelar Seni dan UMKM di gelar di halaman kapanewon Pajangan hari sabtu 26/82023 dari pukul 08;00 WIB sampai pukul 22;00 WIB, menampilkan kesenian karawitan, jathilan, tari tarian serta Mocopat, yang berasal dari kalurahan Guwosari, Sendangsari, serta Triwidadi. Sedangkan untuk UMKM membuka 45 stand pelaku UMKM,baik produk makanan maupun kerajinan.dengan harapan mampu meningkatkan potensi yang ada di kapanewon Pajangan,Pungkasnya.
Wakil Bupati Bantul Joko B Purnomo S.E, dalam sambutannya juga menjelaskan, gelas seni budaya dan UMKM di gelar di 17 kapanewon hanya waktunya yang berbeda beda. Penerintah kabupaten Bantul melalui dinas kundha Kabudayan saat ini sangat konsentrasi bagaimana Kabudayan ini kita pergunakan untuk sarana lebih bersatu, lebih kokoh, dan lebih kuat. Karena kebudayaan merupakan salah satu alat pemersatu bangsa ini. sehingga 78 tahun kita merdeka bangsa kita masih tetap bersatu.
Untuk tetap selalu menjaga Dan melestarikan kebudayaan maka pemerintah kabupaten Bantul tahun ini mulai menggelar festival kesenian karawitan antar kapanewon, festival kethoprak antar kapanewon, dan sebentar lagi akan menggelar kethoprak bayangkara di mana nantinya semua kapolsek sebagai pemerannya, serta kethoprak prajurit yang nantinya Danramil se kabupaten Bantul sebagai peserta, serta di bulan September akan di gelar parade reog se kabupaten Bantul.
“Khusus untuk kapanewon Pajangan nanti akan menggelar kegiatan untuk mengangkat nilai nilai kulture yang ada Pajangan dengan bertemakan “Pajangan bumi mataram”, yang nantinya di perpadukan bahwa Pajangan tetap sebagai bagian dari bumi Mataram Islam,” tuturnya.
(Widayat)