Jumat, Juni 27, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Berita Utama

Ada apa…? Pemdes Tutup Kantor Desanya Dengan Waktu Tidak Ditentukan

by Admin2
Maret 22, 2023
in Berita Utama, Meranti Riau, Sorotan
0
Ada apa…? Pemdes Tutup Kantor Desanya Dengan Waktu Tidak Ditentukan
0
SHARES
1
VIEWS

Mediakompasnews.com – Meranti Riau – Berdasarkan informasi yang dihimpun awak media dilapangan, Selasa 21 Maret 2023, ternyata ada hal yang sangat memilukan bagi setiap Kepala Desa apa lagi kondisi dalam menyambut bulan suci Ramadhan ini hingga aparat desa dan kepala desa mengambil keputusan akan nenghentikan kegiatan berkantor.

Seperti halnya yang terjadi di Kecamatan Tebing Tinghi Barat tepatnya di Desa Gogok Darussalam akan mengada kan penutupan kantor dengan batas waktu yang tidak ditentukan.

Related posts

Festival Al-A’zhom 2025, Stand Nasi Bakar Bu Marhamah dan Tah Seftia Jadi Incaran Pengunjung

Festival Al-A’zhom 2025, Stand Nasi Bakar Bu Marhamah dan Tah Seftia Jadi Incaran Pengunjung

Juni 26, 2025
Banyak Parkir Liar di Jalan Husein Sastranegara, Aktivis Desak Penindakan Tegas

Banyak Parkir Liar di Jalan Husein Sastranegara, Aktivis Desak Penindakan Tegas

Juni 26, 2025

Dengan kejadian itu sejumlah wartawan mengecek persoalan tersebut hingga mencomfermasi kepada kepala desa Gogok Sugianto.

Baca Juga :  Maling Motor Makin Merajalela di Desa Bakauheni Lampung Selatan

Menurut keterangan dari kades Sugianto melalui WhastAppnya mengakui hal tersebut, Pasalnya terkait usulan dari Desa mengenai dana Siltap (penghasilan tetap) yang sudah 3 bulan sampi saat ini belum diterima oleh Desa, Selasa (22/3/2023).

Kabarnya usulan itu telah ditolak oleh pemerintah daerah dengan tidak jelas alasanya yang mana dikabarkan hanya akan dibayarkan 1 bulan saja, sementara di desa para perangkat dan staf desa sudah bekerja selama lebih kurang 3 bulan terhitung sejak bulan januari 2023, untuk memenuhi kebutuhan sehari harinya para stap dan perangkat desa terpaksa berhutang di kedai-kedai sembako didesanya dengan harapan akan dibayar setelah gajinya diterima .

Masalah ini dilakukan karena proposal usulan dana siltap mereka ditolak oleh pemetintah kabupaten, “ya memang benar dalam waktu dekat ini kami akan melakukan mogok kerja dan menutup kantor tidak ada aktifitas di kantor samapai dengan permohonan kami di kabulkan , dan saya menghim bau kepada seluruh stap saya agar mencari kerja diluar untuk kebutuhan hidup. Karena hal ini membuat kami kesal terkait hak kami yang tidak bisa direalisasikan,” tutur Sugianto.

Baca Juga :  Dekranasda Batu Bara Bertekad Bawa Produk UMKM ke Kancah Internasional

Bahkan bukan hanya kantor desa kami saja yang akan menghentikan kegiatan berkantor akan tetapi , seluruh kantor Desa di 9 kecamatan juga akan melakukan hal serupa karena mersa kecewa terhadap pejabat di Kepulauan Meranti ini, yang tidak memikirkan tenaga orang yang sudah bekerja dengan sungguh-sungguh selama beberapa bulan ini,” tambah Sugianto

Sementara itu ada juga Desa yang sudah melakukan penutupan kantor pada hari ini, bebernya.

Dikatakan Sugianto, “Saya menjabat sebagai Kepala desa ini sudah 2 priode belum pernah ada kejadian seperti ini kalaunpun ada itu ada alasan yang masuk akal, kami bekerja didesa ini memang sudah hampir 3 Bulan sejak bulan januari kemaren, kami bekerja tanpa mengenal lelah masuk kantor setiap harinya itupun kadang- kadang masih ada warga desanya yang datang kerumah pada waktu malam terkait urusan, memang kami selalu sabar dalam nengha dapi masalah, senentara untuk siltap tahun 2022 saja kami hanya mendalat 10 bulan dua bulan hangus dan kini masuk 3 bulan di tabun 2023 ini masih belum menerima siltap kalau ditotal sejak akir tahun lalu sudah 5 bulan kami tidak mendapatkan hasil kerja kami, dan kami menilai bahwa bupati tidak komidmen terhadap Desa,” tutup Sugianto yang akrap dipanghil tato itu, Zaini Mahadun

Baca Juga :  Koramil 421-03/Pnh, Gelar Apel Gabungan Dan Pemantauan Inflasi Ketersediaan Bahan Pokok Di Pasar Pasuruan
Previous Post

Bahas Berbagai Isu Terkini, Kapolres Meranti Coffee Morning dan Anev Karhutla Bersama Forkopimda

Next Post

Serunya Semifinal Ismail Manda BasketBall Competition

Next Post

Serunya Semifinal Ismail Manda BasketBall Competition

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In