Senin, November 24, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Uncategorized

Tingkatkan Pengelolaan Sampah, Upayakan Penurunan Kebocoran Secara Signifikan

by Admin2
November 15, 2024
in Uncategorized
0
Tingkatkan Pengelolaan Sampah, Upayakan Penurunan Kebocoran Secara Signifikan
0
SHARES
3
VIEWS

http://Mediakompasnews.com – Kab. Tegal – Dalam upaya memperkuat sistem pengelolaan sampah dan meningkatkan efektivitas program kebersihan lingkungan, Pemerintah Kabupaten Tegal terus berupaya menekan kebocoran sampah melalui Program Clean Oceans Through Clean Communities (CLOCC). Kegiatan Koordinasi Pembahasan Sistem Pengelolaan Sampah dan Pelaporan Progress Program CLOCC di Kabupaten Tegal dilaksanakan Kamis (14/11/2024) di Meeting Room Gulala Azana Hotel & Resort, Guci.

Pj Bupati Tegal, Agustyarsyah, menyoroti kondisi pengelolaan sampah di Kabupaten Tegal yang masih mengalami kebocoran hingga 62 persen. Ia menekankan pentingnya upaya terpadu lintas sektor untuk menekan angka kebocoran tersebut di bawah 50 persen.

Related posts

Wartawan Dikeroyok, Diduga Dibekingi Oknum TNI

Wartawan Dikeroyok, Diduga Dibekingi Oknum TNI

Agustus 4, 2025
Presiden Prabowo Sebut Nama Kapolri dan Menteri Pertanian Berhasil, Disambut Tepuk Tangan

Presiden Prabowo Sebut Nama Kapolri dan Menteri Pertanian Berhasil, Disambut Tepuk Tangan

Juni 7, 2025

“Persoalan sampah bukan hanya tanggung jawab Dinas Lingkungan Hidup, tetapi harus melibatkan seluruh sektor terkait. Ini masalah serius yang memerlukan solusi bersama,” ujar Agustyarsyah.

Baca Juga :  Pelanggan PDAM Di Kecamatan Kalanganyar Kesulitan Air Bersih Gegara Air Tak Kunjung Diperbaiki

Agustyarsyah mengajak seluruh OPD untuk memilih skenario pengelolaan sampah yang optimal dan disesuaikan dengan anggaran masing-masing. Ia menyoroti pentingnya integrasi penganggaran dengan sektor terkait seperti pariwisata, penyerapan tenaga kerja, serta peningkatan investasi.

“Kita perlu menggandeng sektor swasta melalui CSR dan menggerakkan partisipasi masyarakat melalui program kerja relawan,” tambahnya.

Program CLOCC, yang diinisiasi oleh Perkumpulan Persampahan Indonesia (InSWA), menawarkan bantuan teknis dalam penyusunan Masterplan dan Rencana Aksi Sistem Pengelolaan Sampah Terpadu Kabupaten Tegal. CLOCC telah diimplementasikan di Indonesia sejak 2018 dengan dukungan dari NORAD (The Norwegian Agency for Development Cooperation), bertujuan mengurangi polusi sampah laut dan mikroplastik. Selain Kabupaten Tegal, program ini juga diterapkan di Kabupaten Banyuwangi dan Tabanan.

Baca Juga :  Kunker ke Polres Kapuas, Kapolda Kalteng Serahkan Bantuan Bedah Rumah di Desa Palangkau Lama

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tegal, Muchtar Mawardi, menjelaskan bahwa perbaikan pengelolaan tempat pembuangan akhir (TPA) sudah dilakukan, terutama di TPA Penujah.

“Kita telah membangun pagar keliling, memperbaiki akses jalan, menyediakan sumber air, dan memasang alat penangkap gas metana,” jelas Muchtar.
Namun, ia menambahkan bahwa masih diperlukan instalasi pipa metana agar gas tersebut dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

Baca Juga :  Wakil Ketua DPD PSI Kota Bekasi membuat stateman, Pencabutan Keanggotaan Tinggal Menunggu SK DPP PSI

Muchtar juga menekankan larangan pembangunan TPA baru serta pentingnya peralihan dari metode open dumping ke sistem pengelolaan sampah yang lebih modern.

Dengan adanya Masterplan yang disusun oleh InSWA, Kabupaten Tegal diharapkan dapat menerapkan sistem pengelolaan sampah yang efisien dan berkelanjutan untuk jangka panjang hingga 20 tahun ke depan. Langkah ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, serta mendukung pengembangan ekonomi daerah melalui pengelolaan sampah yang lebih baik. (Met)

Previous Post

Sekolah Lansia Tegal Luluskan 235 Wisudawan menuju Lansia SMART

Next Post

PARAH NIE RSUD DRAJAT SERANG : Salah Satu Pasein  Bernama Melinda di Tolak Forwatu Banten Akan Aksi dan Lapor Ombudsman

Next Post
PARAH NIE RSUD DRAJAT SERANG : Salah Satu Pasein  Bernama Melinda di Tolak Forwatu Banten Akan Aksi dan Lapor Ombudsman

PARAH NIE RSUD DRAJAT SERANG : Salah Satu Pasein  Bernama Melinda di Tolak Forwatu Banten Akan Aksi dan Lapor Ombudsman

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In