Mediakompasnews.com – Kotabaru – Setelah dilakukan pencarian dari Jum’at jam 17,30 Wita, hingga hari Sabtu jam 12.15 wita Korban Syamsuddin 50 tahun terlihat mengapung dipermukaan Sungai Sekoyang Desa Semisir Kecamatan Pulaulaut Tengah Kotabaru Kalimantan Selatan, Minggu (17/12-23).
Korban Syamsuddin sebagaimana dikabarkan pada hari Jum’at Sore jam 17.30 sehabis kerja di kebun Sawit Purwanto di Semaras, membuah Heboh Warga Semaras, dikarenakan pada saat menyebarnya berita Korban Syamsuddin tinggal Rt 06/03, tembulau Desa Semaras, dimana ingin turun mancing sudah tidak ada ditempat, mendengar itu Amiruddin Ketua RT 06/03 mendatangi tempat yang dimaksud bersama warganya, saat sampai di tepi Sungai Sekoyang Desa Semisir, benar adanya, hanya yang tertinggal Pancing dengan Umpan dimata kail pancing yang nyangku dibawah, serta 1 (buah) karung beras warna putih diatas tepi Sungai pada saat ingin mancing Ungkap Ketua Rt yang diwakil Sulibat Damanik Asisten dari Bigbos sawit Purwanto di Semaras pada Mediakompasnews.com,
Pada saat usai makan beberapa warga yang melakukan pemcarian Korban tersebut Sontak berteriak itu yang mengapung ungkap beberapa warga yang melihatnya.
Seketika itu juga warga langsung terjun kedalam air Sungai Sekoyang, Untuk mengangkat Korban Syamsuddin, yang sudah tidak bernyawa (meninggal).
Pada saat itu juga menurut Informasi dari Sulibat Damanik pihak kepolisian Polsek Pulaulaut Baratpun sudah berada ditempat dan melihat Korban Syamsuddin saat sebelum diangkat ke Mobil Ambulance milik Pemerintah Desa Semaras Pulaulaut Barat
Untuk selanjutnya Korban Syamsuddin dibawa ke Masjid yang ada Desa Semaras, usai dimandikan dan dikapankan, Jenazah Korban Syamsuddin dibawa ketempat Pemakaman yang ada di Desa Semaras Kecamatan Pulaulaut Barat Kotabaru.
Almarhum hanya hidup seorang diri tanpa punya keluarga ungkap Kades Imbra selaku Kepala Desa Semaras yang ada di Pulaulaut Barat Kotabaru, (M. Badrun/Run)