Sabtu, Mei 10, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Nasional

Moving Pengeboran Sumur Step Out Lokasi Kroya ABG F Diduga Tanpa Sosialisasi Ke Lingkungan

by Redaksimkn
Agustus 18, 2022
in Nasional
0
Moving Pengeboran Sumur Step Out Lokasi Kroya ABG F Diduga Tanpa Sosialisasi Ke Lingkungan
0
SHARES
20
VIEWS

Mediakompasnews.Com – Indramayu – Kegiatan moving proyek PT Pertamina EP Eksplorasi pengeboran sumur step out lokasi Kroya ABG F di Desa/Kecamatan Kroya Kabupaten Indramayu, diduga tanpa sosialisasi dan koordinasi ke Pemerintah Desa Kroya.

Hal tersebut dikatakan Kepala Desa Kroya Ardiwan saat dikonfirmasi Media Kompas News diruang kerjanya, Kamis (18/8/22).

Related posts

Wamen Ossy Sosialisasikan Keunggulan Sertipikat Elektronik

Mei 9, 2025
Dirkrimsus Polda Gorontalo, Serahkan Tersangka Kasus BBM ke Kejaksaan

Dirkrimsus Polda Gorontalo, Serahkan Tersangka Kasus BBM ke Kejaksaan

Mei 9, 2025

“Kebetulan ada dari media saya bisa menyampaikan keluhan, terkait adanya proyek Pertamina pengeboran sumur step out lokasi Kroya ABG F itu, tidak ada sosialisasi lagi ke lingkungan, juga tanpa koordinasi ke kita Pemdes Kroya”, ungkap Kades Ardiwan.

Ia mengatakan, bahwa benar pada tahun 2021 proyek Pertamina EP pengeboran sumur step out lokasi Kroya ABG F menyemburkan debu yang berdampak negative pada kebun tanaman cabe para petani disekitar lokasi proyek tersebut.

Baca Juga :  Tim Indonesia Maju Siap Kibarkan Sang Merah Putih di Istana Merdeka

“Iya betul pada tahun kemarin 2021 proyek pengeboran sumur step out lokasi Kroya ABG F itu menyemburkan debu yang berdampak buruk terhadap kebun tanaman cabe petani disekitar lokasi proyek itu”,

“Dan itu saya Pemdes Kroya yang mengurusnya, nilai ganti ruginya berpariatif main tembak saja makanya para petani pada mengeluh”, pungkasnya

Lanjut Kades Kroya Ardiwan, proyek pertamina tersebut meskipun dilahan perhutani namun masuk ke wilayah Pemdes Kroya.

“Masa tidak ada koordinasi sama sekali ke kita Pemdes Kroya, apa lagi saya di isu kan sudah menerima uang koordinasi dari pihak proyek pertamina sebesar Rp 100 juta lebih, itu bohong dan kita siap dipertemukan dengan pihak Pertamina nya”, jelas Kades Ardiwan.

Dan Ardiwan didepan awak media langsung menghubungi yang konon katanya Humas PT Pertamina EP.

“Sebentar saya telepon Humas Pertamina nya”, ujar Ardiwan.

Baca Juga :  Satlantas Polres Rokan Hulu Gelar Kampanye Keselamatan Berlalu Lintas Melalui Pemasangan Spanduk Himbauan

Diberitakan sebelumnya, Pasalnya, kendaraan pengangkut alat berat untuk moving proyek pengeboran sumur step out lokasi Kroya ABG F itu menimbulkan polusi debu besar yang membuat pertumbuhan tanaman cabe terpengaruh berpotensi tak bisa berbuah.

Hal itu dikatakan, petani warga Desa Kroya Kecamatan Kroya, inisial TS yang kebun tanaman cabe miliknya terlintasi Ilir mudik Kendaraan pengangkut alat berat kegiatan moving proyek PT Pertamina EP Asset 3 pengeboran sumur step out lokasi Kroya ABG F.

“Kita petani masyarakat kecil mau mengadu kemana, saya sudah tegur sopir kendaraan pengangkut alat berat proyek Pertamina EP itu”,

“Lihat ini tanaman cabe kita bisa rusak karna debu yang ditimbulkan konvoi kendaraan pengangkut alat berat kegiatan moving proyek pengeboran sumur step out lokasi Kroya ABG F, dan tidak ada sosialisasi ke lingkungan sekitar”, ungkap TS, Jumat (12/8/22) dikebun cabenya pas jalan lintas kendaraan pengangkut alat berat untuk kegiatan moving disebelah utara lokasi proyek.

Baca Juga :  Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Hadiri Resepsi Puncak Satu Abad NU

Petani sekitar proyek pengeboran sumur step out lokasi Kroya ABG F lainnya pun mengeluh akibat kegiatan proyek tersebut terkena dampaknya.

“Mau kegiatan moving ini konvoi kendaraan pengangkut alat berat proyek Pertamina setiap hari dan menimbulkan polusi debu yang sangat besar jangan kan kebun tanaman cabe, kita manusia pun bisa terkena penyakit”,

“Pihak proyek Pertamina yang katanya mau kegiatan moving tidak ada sosialisasi ke kita lingkungan sekitar, nanti kita akan datangi proyek pertamina itu kalau begini terus”, pungkas petani warga Desa Kroya RK dikebun cabenya sebelah utara proyek pengeboran sumur step out lokasi ABG F.

Sampai berita ini diturunkan Humas proyek pengeboran sumur step out lokasi Kroya ABG F, sulit untuk diminta konfirmasinya.

(Rastim Ken Aji).

Previous Post

Malam Puncak Perayaan HUT RI Ke-77 di Perum Green Sindang Indramayu

Next Post

Kapolresta Deli Serdang Hadiri Upacara HUT RI ke 77 di Alun-Alun Kab. Deli Serdang

Next Post
Kapolresta Deli Serdang Hadiri Upacara HUT RI ke 77 di Alun-Alun Kab. Deli Serdang

Kapolresta Deli Serdang Hadiri Upacara HUT RI ke 77 di Alun-Alun Kab. Deli Serdang

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In