Rabu, Juli 16, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Daerah

Masyarakat Dan Mahasiswa Pasaman Barat Adakan Aksi Demo di Depan Kantor Gubernur Sumatra Barat di Padang

by Husaeri
Agustus 1, 2023
in Daerah
0
Masyarakat Dan Mahasiswa Pasaman Barat  Adakan Aksi Demo di Depan Kantor Gubernur Sumatra Barat di Padang
0
SHARES
7
VIEWS

Media Kompas News.Com – Sumbar_  Masyarakat Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat serta Mahasiswa dari Aliansi BEM Sumatera Barat datangi kantor Gubernur Sumbar untuk melakukan aksi demo, Senin (31/7-2023).

Demo yang dikawal ketat oleh pihak kepolisian tersebut berlangsung untuk menuntut dihentikannya Proyek Strategis Nasional untuk PT Abaco Pasifik Indonesia. Sebab menurut mereka, lahan yang akan dibangun merupakan wilayah kelola masyarakat yang telah digunakan secara turun temurun sebagai pemukiman warga.

Related posts

Kapolda Gorontalo Apresiasi 12 Personel Ungkap Kasus Minyak Goreng Subsidi Ilegal

Kapolda Gorontalo Apresiasi 12 Personel Ungkap Kasus Minyak Goreng Subsidi Ilegal

Juli 11, 2025
Majelis Hakim Upayakan Perdamaian dalam Sidang Gugatan CV Curtina Prasara vs RSUD Kardinah

Majelis Hakim Upayakan Perdamaian dalam Sidang Gugatan CV Curtina Prasara vs RSUD Kardinah

Juni 11, 2025

Selain sebagai pemukiman warga lahan tersebut juga dijadikan lahan perkebunan, sarana tempat ibadah, sarana pendidikan dan fasilitas umum lainnya. Bukan itu saja kata mereka lahan tersebut juga dijadikan situs budaya-adat dan lain-lain yang bukan merupakan tanah kosong yang clear and clean digunakan untuk industri refinery dan petrochemical.

Baca Juga :  Bupati Batu Bara Terima Kunjungan Danlanal Tanjung Balai Asahan

Haris Ritonga salah satu korlap aksi demo mengatakan, tuntutan mereka simpel saja yaitu dibebaskannya mereka untuk mencari penghidupan (mencari makan) dan tidak ditangkap-tangkap lagi sebagai mana yang telah terjadi dan selesaikan konflik lahan secara persuasif.

“Permasalahan ini sebetulnya telah berlangsung lama, awalnya kami tinggal di hutan kawasan sekitar tahun 2016 muncullah proyek HTR di sana, setelah itu muncullah permasalahan bertubi-tubi di daerah kami, sehingga puncaknya kemarin masyarakat yang memanen hasil tanamannya sendiripun ditangkap,” terangnya.

Baca Juga :  Kapolsek Panongan Dampingi Kapolresta Tangerang Hadiri Semarak Mewarnai Dalam Rangka Hut YKB ke 43

Selain itu, masyarakat diharuskan menjual hasil panen mereka ke koperasi yang ditentukan, dengan harga yang lebih murah. Haris juga meminta agar dua rekan mereka yang ditangkap segera dibebaskan. “Yang masih ditahan dua orang juga akan di meja hijaukan semuanya ada empat orang,” katanya.

Ia menambahkan, jika masyarakat yang tinggal di hutan kawasan bermasalah, harusnya diselesaikan secara baik-baik bukan main ditangkap begitu saja.

“Masyarakat ingin diberi ketenangan dalam bekerja, melanjutkan hidup, untuk generasi muda juga,” katanya.

Disisi lain Kadis Kehutanan yang juga menjabat sebagai  Plt. Asisten II Setdaprov Provinsi Sumatera Barat, Yozarwardi Saputra menjelaskan aspirasi dari para pendemo didengarkan dan akan disampaikan kepada Gubernur.

Baca Juga :  Universitas Gunadarma Gelar Pelatihan Dan Pembinaan Pokdarwis Desa Wisata Kelawi Pantai Minang Rua.

“Tentu aspirasi masyarakat kita dengar, karena masyarakat Sumbar ingin menyampaikan pesan-pesan kepada Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar,” kata Yozarwardi Saputra.

Ia mengatakan, sebagai Pemerintah dirinya tentu berkewajiban untuk mendengarkan aspirasi dari peserta aksi demo yang mengatasnamakan masyarakat Air Bangis Kabupaten Pasaman Barat.

“Namun, Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur saat ini sedang tidak berada di tempat dan berada di luar kota. Kemudian, Bapak Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Sumbar juga sedang tidak ada di kantor,” kata Yozarwardi Saputra.

Penulis : Eddi Gultom

Previous Post

Tewasnya Warga Ancol Oleh Oknum Security Outsourcing PT. PJA Angkat Bicara

Next Post

Pemerintah akan Evaluasi Pemberian Bebas Visa Kunjungan bagi 159 Negara

Next Post
Pemerintah akan Evaluasi Pemberian Bebas Visa Kunjungan bagi 159 Negara

Pemerintah akan Evaluasi Pemberian Bebas Visa Kunjungan bagi 159 Negara

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In