Mediakompasnews.Com – Sumenep – kejadian yang menghebohkan warga dasuk yang dihebohkan oleh Potas alias Bom ikan / Bom rakitan, yaitu diledakkan di jalan setapak dekat tempat tinggal milik warga yang bernama Atmawi di dusun laok desa Bates kec. Dasuk Kabupaten Sumenep.
Peristiwa yang terjadi pada hari Selasa 02 Januari 2024, pukul 20.30 Wib. Atmawi yang merupakan Korban ialah laki laki paruh baya yang berumur 53 tahun yang beralamat di Dusun Laok Desa Bates Kec. Dasuk Kab. Sumenep. Akibat ledakan Bom rakitan tersebut Atmawi dilarikan ke rumah sakit mini setempat. Rabu (3/1/2024).
Dengan sigap aparat (POLSEK DASUK) Mengevaluasi TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan mengamankan Satu unit Sepeda motor merk Honda Vario dalam kondisi rusak.parah yang disebabkan oleh Bom rakitan, miik orang misterius tak dikenal yang masih dalam penyelidikan aparat
” Shaliha, Perempuan,35 tahun, yang merupakan warga dusun Laok Desa Bates Kec. Dasuk Kab. Sumenep. Shaliha mengetahui soal bunyi ledakan yang mengagetkan warga karena ledakan Bom rakitan, Shaliha Menjelaskan pada awak media ini bahwa dirinya ketakutan setelah mendengar ledakan keras, dikiranya oleh Shaliha bunyi ledakan tersebut adalah rudal Milik israel yang nyasar ke pemukiman warga.
Disisi lain korban yang bernama Atmawi mengatakan bahwa dirinya sedang berada di depan mushola miliknya yang biasa dijadikan tempat singgah/istirahat, sambil menjaga toko milik Shaliha yang jaraknya skitar 150 meter yang saat itu sedang tutup dan karena lokasinya berada ditempat sepi/jauh dari pemukiman penduduk.
Setelah itu sekitar pukul 19.45 Atmawi melihat ada pengendara sepeda motor yang tidak dikenal sedang mondar mandir di dekat toko milik Shalihah, karena orang yang dilihat Atmawi mencurigakan, Atmawi langsung memindahkan motor miliknya ke belakang mushola, tepatnya di gardu yang ada di belakang mushola. dengan maksud untuk bersembunyi untuk mengintai.
Karena sudah dirasa aman oleh Atmawi, akhirnya Atmawi Selonjoran, Nah.. Pada saat AtmawiI sedang sedang selonjoran alias tidur-tiduran sambil telponan di gardu belakang mushola tidak tiba-tiba ada suara ledakan keras di dekat gardu tempat Atmawi istirahat, jarak 2 meter,
Karena Panik Kemudian Atmawi berteriak sekuat tenaga untuk meminta minta tolong kepada warga setempat, sehingga ada sebagian warga yang datang ke lokasi. akibat dari kejadian tersebut Atmawi selaku korban yang menderita luka lecet di belakang telinga bagian bawah sebelah kiri,
sepeda motor milik korban mengalami rusak, jendela Mushola pecah. Kerugian secara materil berkisar 15.000.000,- (lima belas juta rupiah)
(ASMUNI – PGL)