Mediakompasnews.com – Kabupaten Gunngkidul – Salah satu peserta Pemilu 2024 yang memilih waktu pendaftaran pada hari terakhir ini adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Gunungkidul yang belakangan mulai naik daun.
Pada Minggu sore pukul 15.00 WIB sesuai dengan nomor urutnya, DPC PSI Gunungkidul bersama BCAD menyerahkan berkas pendaftaran ke KPU, iring-iringan konvoi ratusan kader dengan gaya nyentrik menjadi pertanda keseriusan PSI Gunungkidul pada Pemilu 2024 ini. Iring-iringan kendaraan para pendukung PSI sendiri mencapai ratusan meter.
Ketua DPC PSI Gunungkidul, Danang Ardianta mengatakan, “Ada berkas 40 BCAD yang ia serahkan ke KPU, dari semua berkas yang diserahkan dinyatakan lengkap dan telah diterima oleh KPU,” terangnya.
PSI Gunungkidul akan all out dalam Pemilu kali ini, sejumlah tokoh yang memberikan dukungan salah satunya adalah dari Yeny Wahid, putri dari mantan Presiden RI, Abdurrahman Wahid,” ucapnya.
Kebetulan Gus Faris ini merupakan salah satu anggota Bapilu DPP PSI, “Saya juga akhirnya mau memimpin PSI Gunungkidul itu selain karena memang partai yang mengusung perubahan juga karena permintaan beliau-beliau ini,” tegas Danang saat ditemui di Kantor KPU Gunungkidul.
Sokongan berupa dana maupun kalangan Gusdurian sendiri menjadi modal besar yang memupuk optimismenya bahwa PSI akan berbicara banyak dalam Pemilu kali ini. Bahkan, dukungan dari berbagai kalangan, terutama kalangan muda sendiri terus membanjir terhadap partainya.
Hal ini terbukti dalam pendaftaran kali ini, pihaknya diiringi oleh ratusan kader, layaknya partai-partai besar yang sudah mapan di Gunungkidul.
Juga ikut dalam rombongan para Bacaleg DPRD Provinsi Dapil Kabupaten Gunungkidul.
Salah satu Bacaleg DPRD DIY Eko Londo menegaskan bahwa PSI Gunungkidul mempunyai target khusus berapa kursi yang kami dapatkan di Pemilu 2024 untuk DPRD Kabupaten 6 Kursi dan DPRD Provinsi dari Gunungkidul 2 kursi.
“Tapi bukan sekedar pemenang pemilu yang menjadi target, bagi kami (PSI), yang penting bagaimana kita memanusiakan manusia,” pungkas Eko Londo.
Penulis : Widayat.