Senin, Mei 12, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Daerah

Ada Apa Dengan PLN? Pegawai PLN UP3 Sanggau Intimidasi, disalahsatu Desa Di Kecamatan Serawai

by Admin Irwan
Desember 4, 2024
in Daerah
0
Ada Apa Dengan PLN? Pegawai PLN UP3 Sanggau Intimidasi, disalahsatu Desa Di Kecamatan Serawai
0
SHARES
105
VIEWS

Mediakompasnews.com – Pontianak – Rabu, 4 Desember 2024. Dugaan intimidasi yang dilakukan oleh seorang pegawai PT PLN (Persero) UP3 Sanggau, di salah satu desa Kecamatan Serawai mengemuka, memicu pertanyaan besar mengenai transparansi dan prosedur pemasangan listrik di wilayah tersebut. Peristiwa ini terjadi di tengah upaya pemerintah untuk menerangi desa-desa yang selama ini kekurangan akses listrik.

Sumber terpercaya melaporkan bahwa pegawai PLN yang biasa di panggil akrab pak haji Rahmat, diduga melakukan intimidasi terhadap salah satu kepala desa di kec Serawai, melarang mereka untuk memasang instalasi listrik sebelum jaringan Lisdes (Listrik Desa) rampung dibangun. Tindakan tersebut dianggap melanggar prosedur yang menyampaikan yang bukan ranah bagian terkait, karena seharusnya yang menyampaikan secara SOP yang sesuai bagian Instalatir (Vendor instalasi) Bagian penerbitan NIDI (Nomor identitas Instalasi) pemasangan instalasi rumah/Warga di lakukan oleh vendor resmi yang berwenang dan telah memiliki izin/Sertifikasi sudah memiliki legalitas standar asosiasi dan terdaftar dengan bagian Sub bidang yang sesuai sebagai Vendor instalasi (Instalatir) untuk melaksanakan pekerjaan.

Baca Juga :  Pelantikan Panwaslu Desa Kecamatan Kedondong 2023

Related posts

Dirkrimsus Polda Gorontalo, Serahkan Tersangka Kasus BBM ke Kejaksaan

Dirkrimsus Polda Gorontalo, Serahkan Tersangka Kasus BBM ke Kejaksaan

Mei 9, 2025
Tiga Debt Collector Lakukan Perampasan, Pelaku Ditangkap Ditreskrimum Polda Banten

Tiga Debt Collector Lakukan Perampasan, Pelaku Ditangkap Ditreskrimum Polda Banten

Mei 6, 2025

Masyarakat yang telah menunggu pemasangan listrik merasa kecewa dan tertekan akibat intimidasi ini kepada kepala desa. Mereka khawatir akan hak mereka untuk mendapatkan akses listrik terhambat oleh tindakan sepihak dari oknum pegawai PLN. Selain itu, intimidasi ini berpotensi merusak hubungan antara PLN dan masyarakat, menciptakan suasana ketidakpercayaan yang semakin mendalam.

Situasi ini menimbulkan pertanyaan besar: Apa yang sebenarnya terjadi di balik skema pemasangan listrik di Kecamatan Serawai? Apakah ada praktik Suap dan penyalahgunaan wewenang yang merugikan masyarakat? Dalam hal ini sangat tidak diharapkan atas tindakan Dugaan yang terjadi, yang menguntungkan salah satu pihak dan merugikan pihak-pihak yang lain.

Baca Juga :  Sachrudin: Mencetak Generasi Kota Tangerang Yang Berakhlakul Karimah dan Berdaya Saing

Dengan dugaan adanya kolusi dari sumber terpercaya melaporkan adanya pemberian sejumlah uang dari vendor jaringan yang berkontrak dengan PLN, ke pada beberapa kepala desa yang di masuki jaringan listrik dengan dalih memberikan uang pembersihan tanam tumbuh, kemudian meminta agar pihak Mereka ( Vendor Jaringan ) melakukan pemasangan instalasi kepada warga, yang ini menjadi sorotan di mana vendor jaringan diduga mendapatkan keuntungan dari proses pemasangan yang tidak transparan.

Desakan untuk Investigasi Mendalam
Menanggapi situasi ini, Srikandi Projamin meminta PT PLN untuk segera melakukan investigasi mendalam terhadap dugaan intimidasi dan kolusi, Karena Sudah melanggar aturan direksi dan SOP yang sudah mempunyai ketetapannya, Srikandi Projamin mendesak agar tindakan tegas diambil terhadap oknum pegawai PLN Dan Vendor Jaringan yang terbukti melakukan pelanggaran serta melakukan audit menyeluruh terkait pemasangan jaringan listrik di wilayah tersebut, Karna diduga adanya melakukan penyimpangan.

“Kami mendesak PLN untuk menjaga integritas perusahaan dan memberikan pelayanan yang layak kepada masyarakat. Praktik-praktik yang merugikan masyarakat harus dihentikan,” Tegas Ketua DPD Srikandi Projamin.

Baca Juga :  LBH IPK Dampingi Warga Laporkan Oknum Centeng PT Lonsum ke Polres Batubara

Dugaan intimidasi oknum pegawai PLN dan kolusi Vendor Jaringan yang berkontrak dengan PLN di desa yang di masuki jaringan PLN di kecamatan Serawai menunjukkan perlunya pengawasan yang lebih ketat dalam proyek kelistrikan. Dalam hal ini sudah menyalahi aturan Kontrak kerja sama selaku vendor yang berkontrak dengan PLN dan Tidak Sejalan dengan Prosedur yang sudah di terapkan dan melakukan tindakan – tindakan di luar SOP Sebagai Vendor yang berkontribusi untuk PLN, yang ini dapat menimbulkan pertanyaan, Tanpa tindakan tegas dari pihak berwenang, masyarakat akan terus menderita akibat praktik-praktik yang merugikan dan tidak etis.

PLN diharapkan segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan bahwa proyek listrik dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan tidak merugikan masyarakat,” Pungkasnya.

(Red)

 

Previous Post

34 Ribu Pegawai Kementerian ATR/BPN Akan Jadi Duta Penyebar Informasi Kebijakan Pemerintah

Next Post

Kepala Biro Humas dan Sesditjen PHPT Imbau Masyarakat Alih Mediakan Sertipikat Analog Jadi Elektronik

Next Post
Kepala Biro Humas dan Sesditjen PHPT Imbau Masyarakat Alih Mediakan Sertipikat Analog Jadi Elektronik

Kepala Biro Humas dan Sesditjen PHPT Imbau Masyarakat Alih Mediakan Sertipikat Analog Jadi Elektronik

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In