Mediakompasnews.Com – Cirebon – Wisata Bahari Kejawanan yang di kelola Pelabuhan Perikanan Nasional (PPN) Kejawanan Kota Cirebon, saat dibuka untuk Umum Warga dari Kota Cirebon maupun daerah lain sangat Antusias tinggi sehingga Pengunjung membludak dan menimbulkan kemacetan, namun kini ditutup sementara karena ada perbaikan kelengkapan Sarana Prasarana Wisata tersebut.
Kepala PPN Kejawanan, Sarwono, A.Pi, saat ditemui Media, Jumat (07/10/2022) melalui Sub Koordinator Tata Kelola dan Pelayanan Usaha PPN Kejawanan, Sri Handayani mengatakan, Kemarin memang sempat buka untuk Uji coba Wisata Bahari Kejawanan.
“Karena memang para pedagang juga sudah sangat ingin berjualan dan sudah ada perubahan serta Revitalisasi dari Pantai sebelumnya”, ucapnya.
Namun, kata Sri, ternyata satu Minggu kemarin di buka Uji coba, antusias Masyarakat Kota Cirebon dan sekitarnya sangat tinggi, sehingga sempat bikin macet dan lain-lain.
Ditutupnya sementara Wisata Bahari Kejawanan setelah diadakan rapat dengan Dinas Perhubungan, Disbudpar ,dari Polres Cirebon Kota dan Instansi terkait lainnya.
“Ada beberapa masukan dari peserta rapat yaitu tentang Kesiapan kita dalam kesediaan Sarana Prasarana minimal pengamanan disananya atau Pos pengamanan bersama dan lain-lainnya, dalam rangka pemenuhan sarana prasarana tadi maka kita tutup sementara”, ujar Sri.
Menurutnya, Analisis dampak Lalulintas (Andalalin) masih dalam proses penyusunan dan dari dulu juga Wisata ini sudah berjalan semenjak Tahun 2008, jadi bukan baru Tahun ini saja adanya Wisata tersebut.
“Kalau untuk idealnya pemenuhan sarana prasarana kita tidak bisa memenuhi dalam jangka waktu dekat, karena kebutuhan itu gak hanya kita butuh ini itu saja tetapi harus dibarengi dengan ketersediaan Anggaran dan waktu, mudah-mudahan bisa selesai secepatnya dan kembali dibuka”, tuturnya.
Wisata Bahari Kejawanan ini, lanjut Sri, cenderung kepada Wisata Edukasi, jadi yang datang bisa tahu, bahwa aktifitas pelabuhan itu seperti ini, selain ada kapal-kapal aktifitas pendaratan ikan juga ada aktifitas Wisatanya.
“Dan dari situ juga kita bisa mengedukasi bahwa kita bisa menjaga laut kita untuk bersih berkelanjutan kedepannya, jadi jangan buang sampah sembarangan”, himbau Sri.
Sri berharap, masyarakat tetap berantusias terhadap Wisata Bahari Kejawanan ini, karena di Kota Cirebon masih belum ada Wisata Pantai yang seluas dan sebagus di Wisata Bahari Kejawanan ini.
“Masyarakat juga diharapkan agar patuh dan taat dalam membuang sampah, karena kita siapkan tempat-tempat sampah yang tersebar di area Wisata, jadi jangan buang sampah tidak pada tempatnya”, ungkapnya.
(A Hidayat)