Mediakompasnews.com – Indramayu – Kenaikan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dirasakan semua golongan masyarakat membuat Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Indramayu (AMI) datangi kantor DPRD Kabupaten Indramayu, Jum’at 10/9/2022.
Dalam orasinya, mahasiswa menyampaikan tegas, menolak kenaikan harga BBM dan meminta pemerintah dapat segera memberantas mafia BBM dan oknum yang menyalah gunakan dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) agar bantuan tersebut tepat sasaran.
Setelah lama berorasi, Akhirnya para Aksi ini ditemui langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Indramayu, H. Syaefudin didampingi oleh beberapa Pimpinan Fraksi yakni H. Muhaemin selaku Ketua Fraksi Partai Golkar, H. Rudin selaku Sekretaris Fraksi Demokrat Perindo, dan Bhisma Panji Dewantara selaku Anggota Fraksi Merah Putih (PKS, Nasdem, Hanura).
Ia mengatakan, dirinya Hadir bersama Pimpinan beberapa Fraksi ini adalah sikap penolakan kenaikan harga BBM dari pihak Legislatif.
“Saya hadir bersama sejumlah pimpinan fraksi untuk menerima aksi ini sebagai sikap pihak legislatif menolak kenaikan Harga BBM yang kini mulai mencekik masyarakat.” kata Syaefudin.
Syaefudin pun bersama Pimpinan Fraksi yang hadir menemui peserta Aksi Damai menandatangani tuntutan Mahasiswa sebagai bentuk penolakan dari DPRD Indramayu kepada Pemerintah Pusat.
(Rastim Ken Aji)