Mediakompasnews.com – Kota. Sukabumi – Rebo Wekasan merupakan sebuah tradisi perayaan Rabu terakhir bulan safar yang masih di lakukan oleh sebagian muslim Indonesia di beberapa daerah. Di tahun ini rebo Wekasan jatuh pada Rabu (13/09/2023) atau 27 Safar 1445 Hijriyah
Dalam kehidupan masyarakat Indonesia pada momen Rebo Wekasan ada sebuah mitos yang menyebut sebagai hari sial. Untuk itu, sejumlah masyarakat malaksanakan ibadah atau ritual tertentu sebagai upaya menolak bala saat Rebo Wekasan.
Cece, Selaku pelaksana acara Rebo Wekasan, menyampaikan “acara Rebo Wekasan di tahun ini Alhamdulillah meriah di luar ekspektasi sangat antusias dan yang hadir di acara ini di luar perkiraan saya,” Ucap Cece
Lanjut Cece” Semoga di tahun berikutnya Rebo Wekasan lebih besar dan lebih meriah dari tahun sekarang. dan harapan nya semoga di tahun berikutnya Pemerintah setempat bisa mensuport kegiatan ini. Paparnya
Keyakinan bahwa Rebo Wekasan sebagai hari sial ini didasarkan pada keterangan sebagian ulama tasawuf yang konon melihat turunnya ribuan bala (musibah) pada hari tersebut sehingga akhirnya banyak diikuti dan diyakini sebagai sebuah kebenaran.
Acara penutupan dan Doa bersama Rebo Wekasan di Pimpin oleh K.H. Nunu, Sebagai tokoh pemuka Agama di Kota Sukabumi.
Penulis : Hary (KBO)