Mediakompasnews.Com – Sumatera Utara, Batu Bara – Desa Suka Jaya yang di pimpin dari kepala desa yang bernama Fahrul Rozi SH, yang biasa di sebut panggilan kecil sehari hari adalah Ayuk, ini baru selama satu periode menjabat sebagai kepala desa, yang tepat nya memimpin Desa Suka Jaya Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batu Bara. Sabtu, 06/05/2023.
Yang terdiri dari 10 (sepuluh) dusun, yang mana beliau memulai menata dan membenahi untuk Desa Suka Jaya, baik itu memerhatikan dari sisi kebersihan nya, yang mulai meningkat, yang berkat kerjasama dari perangkat desa nya juga dari kekompakan dari kepala dusun nya, untuk bisa bersama sama menjaga dari pada kantipmas nya, juga dengan kebersihan desa nya.
Pada hari Jumat, adalah salah satu hari yang telah di tetapkan untuk menjadi hari untuk menjaga kebersihan, yang kerap sekali di lakukan dalam lingkungan daerah desa tersebut, yang sampai kepada dari permukiman warga dan masyarakat nya
Saat dari awak mediakompasnews.com mengkompirmasi dari Kepala Desa Suka Jaya Ayul mengatakan, “ini telah menjadi suatu dari program desa kami, yang mengutamakan dari lingkungan sehat dan bersih, yang dari program Jumat bersih”.
“Kami selalu bergotong royong, pada di setiap hari Jumat, untuk menjadi Jumat bersih, yang selalu mengadakan masyarakat untuk bergotongroyong, yang di selenggarakan dengan dari tokoh tokoh masyarakat, dan tokoh agama, juga dengan tokoh dari pemuda dan pemudi, karena kebersihan itu adalah dari sebagian iman”, tegas nya kepada awak media.
Yang mena juga selalu mengedepankan dari kesejahteraan masyarakat desa nya, baik itu dari kerukunan antar bermasyarakat, dengan desa tetangga, yang selalu damai.
Salah satu nya untuk rutinitas menjaga pola hidup bersih, yang melaksanakan kegiatan bergotong royong, bersama dengan masyarakat juga dengan perangkat desa dan serta di bantu dengan kepala kepala dusunnya, yang berada dari setiap dusun yang ada di desa tersebut.
Kebersihan, baik itu menjaga dari kelancaran air yang di permukiman warga, seperti membersihkan parit parit yang tersumbat, bila di musim hujan kelak tidak mengakibatkan banjir, dan sampah sampah, yang mana pembilahan jenis sampah sampah, baik itu sampah kertas, daun daun, juga dari sampah plastik, agar dapat dikumpulkan serta di bakar, agar desa tersebut tampak kelihatan indah serta bersih.
(Albs70)