Rabu, Mei 14, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Berita Utama

Modus Pencurian BBM Solar Gunakan Engkel Box Marak di SPBU Ciracas dan Cimanggis

by Redaksimkn
Agustus 7, 2022
in Berita Utama, Sorotan
0
Modus Pencurian BBM Solar Gunakan Engkel Box Marak di SPBU Ciracas dan Cimanggis
0
SHARES
0
VIEWS

Mediakompasnews.Com – Jakarta – Pencurian BBM bersubsidi Solar di SPBU semakin marak. Hal itu bermula diketahui adanya aduan masyarakat yang semakin sulit mendapatkan BBM subsidi solar. Atas aduan tersebut, tim investigasi Lembaga Cegah Kejahatan Indonesia (LCKI) melakukan pengembangan dengan menyusuri SPBU yang berada di wilayah Ciracas dan Cimanggis Jakarta Timur.

Ketua Lembaga Cegah Kejahatan Indonesia (LCKI) atau Indonesia Crime Prevention Foindation DKI Jakarta, Erwin Ramali menjelaskan modus operandi para pelaku sangat profesional. Dia merinci, ada struktural pembagian jobdesh kerja dilapangan dan bagian pengawasan serta keamanan.

Related posts

Cegah Premanisme di Kota Tegal, Patroli Polisi sasar Pertokoan hingga Pelabuhan

Cegah Premanisme di Kota Tegal, Patroli Polisi sasar Pertokoan hingga Pelabuhan

Mei 14, 2025
IGTKI Gelar Lomba Marching Band, Bupati Tegal : Ajang Ekspresi Anak Usia Dini

IGTKI Gelar Lomba Marching Band, Bupati Tegal : Ajang Ekspresi Anak Usia Dini

Mei 14, 2025

“Sangat terukur dan terstruktur rapih kerja mereka, itu bisa dikatakan profesional lah. “Kata Erwin melalui siaran pers nya di Jakarta, Minggu (7/8/2022).

Baca Juga :  Tolak Negosiasi. GBB berencana Akan Siapkan Massa Lebih Banyak Saat RUPS LB 2 Desember Mendatang.

Erwin juga menggambarkan mekanisme para pelaku membeli bio solar maupun solar bersubsidi di SPBU resmi dengan menggunakan armada Engkel Box dan sejenisnya, bahkan ada juga mini bus elf yang dimodifikasi di dalamnya.

“Banyak temuan dari tim investigasi kami dilapangan. Jenis kendaraan mereka macam – macam, ada yang gunakan jenis engkel box yang didalamnya tersusun rapih beberapa kempu penampung solar hingga mencapai 4 sampai 6 ton. Bahkan ada juga kendaraan mini bus elf yang dimodifikasi. “Jelasnya.

Pencurian BBM bersubsidi seperti itu, kata Erwin jelas merugikan Negara. Pasalnya hasil curian yang berton – ton subsidii solar dijual kembali ke berbagai perusahaan Industri dengan harga non subsidi. “Bayangkan, jika mereka menjualnya hingga Rp. 14.000 per liter, berapa duit keuntungan yang mereka keruk. “Ulas Erwin.

Baca Juga :  Cegah Peredaran Narkoba Jelang Nataru, Polres Tegal Kota Razia Sejumlah Tempat Hiburan Malam

Lebih lanjut Erwin menyebut dalam operasi kerja para pelaku pencuri Solar bersubsidi, begini caranya

“Mereka lakukan pengisian solar di SPBU resmi, komplotan ini berbagi peran. Ada yang berperan sebagai pembeli solar di berbagai SPBU, ada yang mengawasi, dan ada yang bagian mengkondusifkan dilapangan. “Rincinya.

Sambung Erwin, adapun bos besar mereka dan yang membekingi dari oknum aparat biasanya tidak muncul jika tidak terjadi permasalahan yang benar – benar krodit dilapangan.

“Biasanya mereka ada bos besarnya dan pembekingnya, beking mereka itu kebanyakan dari oknum aparat. Persoalan adanya ikut campur tangan oknum Pertamina, itu kita belum dapati laporan dilapangan. “Ucapnya.

Baca Juga :  Tim Gabungan Dit Reskrimsus Dan Sat Intel Brimob Polda Kep Babel Amankan 8 Ton Lebih Timah Balok di kediaman Ramon

Sebagai Lembaga yang diketuai oleh Presidium Mantan Kapolri Jenderal Pol (Purn) Da’i Bachtiar ini, Erwin mendesak kepolisian sektor hingga Polda Metro Jaya dan Mabes Polri untuk segera lakukan penindakan tegas terhadap para pencuri BBM bersubsidi solar dan menutup ijin SPBU yang menjadi tempat penyedotan solar subsidi di wilayah Ciracas dan Cimanggis Jakarta Timur.

Terpisah, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menegaskan tak ada praktik mafia migas di tubuh Pertamina dan lingkungan Kementerian BUMN. Hal ini menyangkut besarnya subsidi untuk bahan bakar minyak (BBM).

Arya menyampaikan, hal itu bisa ditepis karena ada peran dari Satgas Anti Mafia Migas yang telah dibentuk. Kemudian, perbedaan harga antara dalam dan luar negeri tidak memiliki selisih yang terlalu mencolok.

(FWJ/Red)

Previous Post

Warga Rancagawe Giat Memasang Bendera Untuk Meriahkan HUT RI Ke-77

Next Post

Polresta Bandung Ungkap Kasus Dumping Limbah di Rancaekek

Next Post
Polresta Bandung Ungkap Kasus  Dumping Limbah di Rancaekek

Polresta Bandung Ungkap Kasus Dumping Limbah di Rancaekek

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In