Mediakompasnews.Com-Kulon Progo, DIY – Kasrem 072/Pamungkas Kolonel Inf Hotlan Maratua Gurning, S.I.P. mewakili Danrem 072/Pamungkas menghadiri upacara pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-117 TA. 2023 Kodim 0731/Kulon Progo dengan tema “Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI – Rakyat Semakin Kuat” bertempat di Lapangan Ngargosari, Samigaluh, Kulon Progo, Yogyakarta. Rabu, (12/7/2023).
Pembukaan TMMD Reguler ke-117 TA. 2023 Kodim 0731/Kulon Progo ditandai dengan penandatanganan berita acara dan penyerahan program TMMD Reguler ke-117 TA. 2023 dari Kepala Biro Bina Pemberdayaan Masyarakat Setda DIY Dr. Sukamto, S.H., M.H kepada Dandim 0731/Kulon Progo Letkol Inf Nurwaliyanto selaku Dansatgas TMMD dilanjutkan pemukulan kentongan.
Kepala Biro Bina Pemberdayaan Masyarakat Setda DIY Dr. Sukamto saat membacakan sambutan Gubernur DIY menyampaikan bahwa TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan salah satu wujud Operasi Bhakti TNI. Kata “manunggal” sendiri menunjukkan bersatu padunya TNI dengan Rakyat untuk membangun desa sebagai basis Pembangunan Nasional sekaligus basis Ketahanan Nasional. TNI Masuk Desa merupakan implementasi nyata dari semangat gotong royong dan kolaborasi dalam upaya memperkuat ketahanan nasional.
Dalam pelaksanaannya, program ini tidak hanya mengandalkan kekuatan dan keterampilan TNI, tetapi juga menggandeng pemerintah daerah dan masyarakat setempat. Dengan begitu, kita dapat bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama, yaitu kesejahteraan dan kemajuan desa.
Melalui program TNI Manunggal Masuk Desa. TNI akan berperan aktif dalam berbagai kegiatan pembangunan di desa seperti pembangunan infrastruktur. Peningkatan Kesehatan masyarakat, pemberdayaan ekonomi lokal, pendidikan dan berbagai sektor penting lainnya. TNI juga akan memberikan pendampingan dan bimbingan kepada
masyarakat desa dalam menghadapi berbagai tantangan yang dihadapi.
TNI Manunggal Masuk Desa juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, sehingga tercipta saling pengertian, kepercayaan dan kerjasama yang harmonis. Melalui interaksi yang lebih intensif antara TNI dan masyarakat diharapkan akan terjalin kemitraan yang kuat dan saling mendukung antara kedua pihak.
“Atas nama Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, Saya mengucapkan terima kasih serta berharap agar kegiatan serupa dapat digerakan di desa-desa yang lain di wilayah DIY sehingga TNI selalu terpanggil untuk berjuang mengatasi berbagai masalah bangsa,” jelasnya.
Kasrem 072/Pamungkas Kolonel Inf Hotlan Maratua Gurning menyampaikan kegiatan TMMD Reguler ke-117 Tahun 2023 Kodim 0731/Kulon Progo didukung oleh Mabes TNI, Mabes AD, Provinsi, Kabupaten dan Desa. Program TMMD esensinya adalah kemanunggalan TNI dengan rakyat merupakan suatu alat atau wadah untuk menyatukan TNI dengan masyarakat dengan kegiatan pembangunan fisik dan kegiatan non fisik yang dilaksanakan selama satu bulan.
“Melalui program TMMD kita berharap kepada masyarakat maupun stakeholder yang terkait untuk dapat berperan aktif melaksanakan TMMD ini sehingga hasilnya nanti baik fisik maupun non fisik itu bisa dirasakan oleh masyarakat setempat,” tegasnya.
Lebih lanjut Kasrem 072/Pamungkas menyampaikan, prioritasnya program TMMD pembangunan fisik adalah meliputi membangun jalan desa sepanjang 1,4 km, pembangunan bronjong, gorong-gorong, merehab tempat ibadah dan rumah tidak layak huni sedangkan kegiatan non fisik kegiatannya meliputi berbagai macam penyuluhan.
“Semoga pembangunan jalan desa ini dapat mempermudah dan mempersingkat perjalanan masyarakat sehingga program TMMD bisa untuk meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat,” pungkasnya.
Selesai kegiatan upacara pembukaan dilanjutkan dengan peninjauan ke Kotis dan lokasi TMMD serta melaksanakan Cor Perdana.
Hadir dalam acara tersebut, Kasiter Kasrem 072/Pamungkas Kolonel Kav Agus Waluyo, Plh. Pj. Bupati Kulon Progo Triyono, Kapolres Kulon Progo AKBP Nunuk Setyowati, Kepala Kejaksaan Negeri Kulon Progo Ardi Suryanto dan Forkopimda Kabupaten Kulon Progo. (Reno/Penrem072PMK).
