Senin, Mei 12, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Berita Utama

Pembangunan Gedung Sekolah Tersembunyi Di Belakang Ruko, Di Duga Tidak Memiliki Izin

by Redaksimkn
Oktober 22, 2022
in Berita Utama, Pendidikan
0
Pembangunan Gedung Sekolah Tersembunyi Di Belakang Ruko, Di Duga Tidak Memiliki Izin
0
SHARES
0
VIEWS

Mediakompasnews.com – Kota Tangerang – Pembangunan gedung sekolah yang tersembunyi, dibelakang bangunan Ruko Boulevart Perumahan Premier Village, Rt 003, Rw 03, Kelurahan Cipondoh, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang di duga kuat tidak memiliki izin mendirikan bangunan serta mendapat penolakan dari warga RW. 013, Jumat (21/10/2022).

Related posts

Ketua DPD Hanura DKI Jakarta: Aksi Unjuk Rasa Harus Jaga Ketertiban dan Hormati Hak Publik

Ketua DPD Hanura DKI Jakarta: Aksi Unjuk Rasa Harus Jaga Ketertiban dan Hormati Hak Publik

Mei 12, 2025
Empat Tahun KJK: Teguhkan Peran Sosial Kontrol dan Solidaritas Jurnalis

Empat Tahun KJK: Teguhkan Peran Sosial Kontrol dan Solidaritas Jurnalis

Mei 11, 2025

Hal itu diketahui dengan terpampangnya spanduk bertuliskan penolakan warga disisi pagar jalan Boulevart perumahan yang mengarah ke kantor Kelurahan Cipondoh. Tidak itu saja, pembangunan 3 ( Tiga ) lantai gedung sekolah itu juga sangat tersembunyi di belakang ruko-ruko. Sehingga sulit diketahui adanya kegiatan pembangunan sekokah swasta tersebut.

Baca Juga :  Caleg Dapil 3 dan 4 Semakin Seru Menarik, Dalam Lakukan Sosialisasinya

Lebih mengherankan lagi, jalur akses masuk ke dalam bangunan hanya bisa melewati bangunan Ruko yang dijebol dinding belakangnya,. Dipintu rooling ruko tersebut dijaga oleh seorang pria dan selalu tertutup, hal itupun diketahui ketika wartawan mau konfirmasi kedalam lokasi, rooling hanya terbuka ketika ada aktivitas datang bahan bangunan atau orang didalam ada keperluan keluar masuk.

Ketika di konfirmasi kedalam lokasi bangunan, Ramli pemilik bangunan sekolah yang Rumah tinggalnya berada tepat dilokasi pembangunan mengatakan, pembangunan itu dilakukan bertahap dan sudah izin kekelurahan, kecamatan dan walikota. Tapi ketika ditanya tentang plang pembangunan proyek serta perizinan dari dinas terkait, ia hanya tersenyum dan tak bisa menjelaskan apa-apa.

” Warga yang menolak belom menyampaikan apa-apa kesaya, dan pembangunan SMK ini disipon sudah ada. Dulu sebelum ada Premier jadi ga nyambung nih daerahnya jadi terpisah antara bangunan inj dengan yang disipon.” Ujar Ramli. dan masih dengannya.

Baca Juga :  Jalin Persaudaraan Pangeran Tihang Makhga Sai Batin Dan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia [PSMTI].

” Ini sebenarnya pengembangan, SMK YPMR, yang disipon udah berdiri 18 Tahun. Jadi saya terserah lah terhadap warga. Mau ditolak ya ditolak lah, Ini negara demokrasi. Saya ini yayasan bukan PT. dalam yayasan itu terdapat beberapa orang termasuk saya salah satunya.” Ungkap Ramli lagi dengannya.

” Sumber dana untuk membangun sekolah yang sekarang ini berasal dari anggota yayasan. Jadi jangan dibuat berita karna saya ga mau Rame. Soal penolakan saya ngapain takut, saya orang sini asli biarkan saja dulu.klo soal perizinan media pengen tau coba tanya aja sama maul.” Tutupnya.

Hal di atas telah ditegaskan dalam Pasal 24 angka 34 UU Cipta Kerja yang memuat baru Pasal 36A ayat (1) UU Bangunan Gedung bahwa pelaksanaan konstruksi bangunan gedung dilakukan setelah mendapatkan PBG.

Baca Juga :  Presiden Jokowi Mengecek Harga Bahan Pokok di Pasar Cigombong Kabupaten Bogor

PBG adalah perizinan yang diberikan kepada pemilik bangunan gedung untuk membangun baru, mengubah, memperluas, mengurangi, dan/atau merawat bangunan gedung sesuai dengan standar teknis bangunan gedung. dan berikut pasal yang terkait tentang perizinan sebuah bangunan.

[1] Pasal 7 ayat (2) UU Bangunan Gedung sebelum diubah Pasal 24 angka 4 UU Cipta Kerja jo. Pasal 14 ayat (1) PP 36/2005
[2] Pasal 1 angka 17 Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung (“PP 16/2021”). dan banyak lagi pasal lain yang mengatur ketentuan soal bangunan.

(RED/KJK)

Previous Post

Dinas Kesehatan Paser Larang Sementara Paskes Berikan Obat Sirop

Next Post

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Masjid Nurul Ikhlas Pilar Barat-Cikarang Utara

Next Post
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Masjid Nurul Ikhlas Pilar Barat-Cikarang Utara

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Masjid Nurul Ikhlas Pilar Barat-Cikarang Utara

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In