Jumat, Juni 27, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home BELITUNG

Selain Abaikan APD, Proyek Rehabilitasi Fasilitas Tanjung Batu Berjalan Tanpa Kosultan Pengawas

by Admin5 Habibi
Juni 13, 2023
in BELITUNG
0
Selain Abaikan APD, Proyek Rehabilitasi Fasilitas Tanjung Batu Berjalan Tanpa Kosultan Pengawas
0
SHARES
84
VIEWS

Mediakompasnews.Com – Belitung – Proyek rehabilitasi fasilitas pelabuhan Tanjung batu APBN tahun anggaran 2023 diduga bekerja tanpa pengawasan pihak konsultan supervisi PT. Tri Cipta Adiyasa.

Hal tersebut diketahui saat pihak media ini melakukan kunjungan terkait anggaran pembangunan yang bernilai fantastis yaitu Rp. 8.029.608.000 untuk pembangunan rehabilitasi kantor. Padahal kontraktor pelaksana CV. Atthoriq terbilang bukan gratis melakukan kerjasama tersebut. Selasa (13/6).

Related posts

Puluhan Awak Media Antusias Ikuti Acara Ngopi Bareng Bersama Danlanud H. AS Hanandjoeddin

Januari 25, 2024
POBSI Belitung Raih Emas Diporprov Ke VI Bangka Barat

POBSI Belitung Raih Emas Diporprov Ke VI Bangka Barat

Agustus 28, 2023

Sehingga disinyalir pihak konsultan mangkir dari tugasnya sebagai pengawasan yang bertujuan agar tercapai pembangunan yang maksimal, tepat waktu serta bebas dari KKN.

Baca Juga :  Tantowi Thomas Raih Juara dalam Event Belitung Brew Week Competition 2023

Selain itu, proyek rehabilitasi pembangunan Tanjung Batu Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Tanjungpandan tahun anggaran 2023 ini diduga pekerja tidak diarahkan dan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai dengan Standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).

Seperti terpantau oleh awak media ini yang diabadikan melalui foto seluler.
Dimana para pekerja dipembangunan tersebut seluruhnya tidak menggunakan APD, baik helm keselamatan, sabuk dan tali keselamatan disaat pekerja melakukan aktivitas pekerjaa diatas ketinggian seperti pengecatan dan lainnya.

Tak hanya itu, pada pengerjaan pemasangan keramik, pekerja terlihat tidak menggunakan sepatu pelindung, masker, kacamata Pengaman, sarung tangan. Dimana saat itu pekerja sedang menggunakan alat pemotong keramik yaitu gerinda mesin yang jelas memiliki resiko kecelakaaan disetiap pekerjaannya.

Baca Juga :  Perjalanan Panjang Minol Tak "Bertuan" Akhirnya Dimusnahkan Bea Cukai Tanjungpandan

Pihak kontraktor dan penanggungjawab pekerjaan Joko saat dikonfirmasi dan dijumpai dilapangan mengatakan, belum bisa berjumpa lantaran sedang sibuk mengurusi akses jalan masyarakat kelaut.

“Kemarin lagi sibuk kekantor desa lantaran ada jalan masyarakat akses kelaut terkenana proyek pemagaran. Tapi sekarang sudah selesai,” Jelasnya.

Disinggung cara pengecatan tanpa mengupas cat yang lama, Joko membenarkan hal tersebut. Dimana pengecatan tersebut hanya menggunakan pelamir tanpa mengupas, menyerkap dan mengamplas. Namun dilakukan pengecatan berulang kali.

“Kalo itu pakai plamir saja. Sering muncul buram-buram seperti jamur kita cat lagi sampai empat kali pengecatan,” Jelasnya Selasa (13/06/23).

Baca Juga :  Puluhan Awak Media Antusias Ikuti Acara Ngopi Bareng Bersama Danlanud H. AS Hanandjoeddin

Sedangkan pekerja tidak menggunakan
Alat pelindung diri (APD) atau seperangkat alat yang digunakan tenaga kerja untuk melindungi sebagian atau seluruh tubuhnya dari adanya potensi bahaya atau penyakit akibat kerja. Joko katakan, sudah diberitahukan tapi pekerja sering melepas dengan alasan merasa gerah.

“Sudah diberitahukan tapi dilepas alasan mereka sih gerah,” Jelas Joko.

Menanggapi kosultan pengawas yang tidak sering berada ditempat seperti yang disampaikan para pekerja Joko katakan, kemungkinan saat itu konsultan sedang melakukan kontrol ditempat lain.

“Kayaknya konsultan ada tapi mungkin berada ditempat lain,” Tepisnya. (Andri S/tim)

Previous Post

Komitmen Wujudkan Lapas Bersinar, Petugas Lapas Kelas II A Labuhan Ruku Jalani Tes Urin bekerja sama dengan BNNK Batu Bara

Next Post

Kunker Pj. Ketua Bhayangkari Daerah Jawa Tengah, Anggota Bhayangkari Dilarang Bergaya Hidup Mewah

Next Post
Kunker Pj. Ketua Bhayangkari Daerah Jawa Tengah, Anggota Bhayangkari Dilarang Bergaya Hidup Mewah

Kunker Pj. Ketua Bhayangkari Daerah Jawa Tengah, Anggota Bhayangkari Dilarang Bergaya Hidup Mewah

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In