Jumat, Juni 27, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Berita Utama

DJKI Kemenkumham Tingkatkan Pemanfaatan Hak Ekonomi bagi Pencipta Lagu

by Redaksimkn
Juli 8, 2022
in Berita Utama
0
DJKI Kemenkumham Tingkatkan Pemanfaatan Hak Ekonomi bagi Pencipta Lagu
0
SHARES
0
VIEWS

Mediakompasnews.Com –Pontianak – Hak Cipta merupakan salah satu Kekayaan Intelektual (KI) yang dapat dicatatkan pada Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI), Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) yang terdiri dari bidang seni, sastra, dan ilmu pengetahuan.

Dalam hak cipta, baik pencipta maupun pemegang ciptaan memiliki hak eksklusif untuk mendapatkan manfaat ekonomi atas ciptaannya, salah satunya adalah berupa imbalan atau royalti.

Related posts

Festival Al-A’zhom 2025, Stand Nasi Bakar Bu Marhamah dan Tah Seftia Jadi Incaran Pengunjung

Festival Al-A’zhom 2025, Stand Nasi Bakar Bu Marhamah dan Tah Seftia Jadi Incaran Pengunjung

Juni 26, 2025
Banyak Parkir Liar di Jalan Husein Sastranegara, Aktivis Desak Penindakan Tegas

Banyak Parkir Liar di Jalan Husein Sastranegara, Aktivis Desak Penindakan Tegas

Juni 26, 2025

Direktur Hak Cipta dan Desain Industri, DJKI, Anggoro Dasananto mengatakan, pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan para pencipta dan pengguna hak terkait, seperti produser atau penyanyi agar memperoleh royalti dari komersialisasi karya ciptaan mereka.

“Sejalan dengan upaya peningkatan ekonomi bagi pencipta dan pengguna hak terkait, maka pemerintah menerbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 56 tahun 2021 tentang Pengelolaan Royalti Hak Cipta Lagu dan/Atau Musik. Lalu diikuti dengan Permenkumham Nomor 20 tahun 2021. Kemudian yang terbaru adalah Permenkumham Nomor 9 tahun 2022,” ujar Anggoro.

Baca Juga :  Manager PTPN IV Palmco Rigional 3 Kebun Sei Rokan Choiri Selaku Inspektur Upacara Peringatan Hari lahirnya Pancasila

Dia menuturkan, Royalti dapat dikelola langsung oleh pencipta atau pemegang ciptaan. Disisi lain, pengelolaan royalti juga dapat dilakukan oleh Lembaga Manajemen Kolektif (LMK). Dimana LMK ini berfungsi untuk menghimpun dan mendistribusikan royalti kepada para pencipta dan pengguna hak terkait.

“Jangan ada kekhawatiran dalam penarikan penghimpunan royalti oleh LMK, karena LMK sangat transparan, profesional dan akuntabel,” kata Anggoro pada pembukaan kegiatan Diskusi Teknis Lembaga Manajemen Kolektif Bidang Musik dan Lagu di Hotel Mercure Pontianak City Center, Kalimantan Barat, Kamis (7/7/2022).

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat, Pria Wibawa menyampaikan bahwa pengaturan mengenai kewajiban pembayaran royalti musik dan/atau lagu bukanlah hal baru.

Baca Juga :  Polisi Tangani Pencurian Kabel Listrik Milik PT. AMR Batuladung Pulaulaut Tengah

“Tujuan diterbitkannya pengaturan tersebut untuk memberikan pelindungan dan kepastian hukum terhadap pencipta, pemegang ciptaan, dan pemilik hak terkait terhadap hak ekonomi atau lagu dan/atau musik, serta setiap orang yang melakukan penggunaan secara komersial atas lagu dan/atau musik karya seseorang,” tuturnya.

Pria pun berharap, kegiatan ini dapat menjadi sarana bertukar pikiran antara pemerintah dan pihak-pihak yang berkepentingan langsung terhadap penyelenggaraan pengelolaan royalti hak cipta lagu dan /atau musik di Indonesia.

Dalam giat ini, hadir juga Ketua Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) Dharma Oratmangun. Dharma menjelaskan, LMKN dibentuk oleh Menteri Hukum dan Ham berdasarkan undang-undang mengenai Hak Cipta. LMKN memiliki wewenang untuk menarik, menghimpun dan mendistribusikan royalti serta mengelola kepentingan hak ekonomi pencipta dan pemilik hak terkait di bidang lagu dan musik.

“Lembaga terbentuk dan dibentuk sebagai amanah dari undang-undang untuk mempermudah para pengguna dan para pemilik ciptaan dan hak terkait supaya dalam kegiatan berbisnisnya tidak terjadi pelanggaran hak cipta,” ujar Dharma.

Baca Juga :  Pangdam III/Siliwangi dan Sejumlah Pejabat Kodam, Dijemput Petugas Pomdam III/Siliwangi, Ada Apa ?

Lebih lanjut, Jusak Setiono dari LMK SELMI juga menjelaskan cara pengguna musik/lagu membayarkan royalti. Besaran royalti yang harus dibayarkan menurutnya telah ditentukan berdasarkan surat keputusan Menteri Hukum dan HAM yang dibuat berdasarkan naskah akademik, perbandingan dengan negara lain, dan juga diskusi dengan asosiasi pengguna musik/lagu.

“Dalam membayarkan royalti, pertama pengguna musik mengisi form lisensi setelah itu LMKN akan melakukan verifikasi data dan lapangan. Apabila verifikasi sudah sesuai, maka akan diterbitkan invoice dan pengguna bisa membayarkan royalti tersebut. Setelah itu LMKN akan menerbitkan sertifikat lisensi nya,” ujar Jusak.

Giat ini turut dihadiri oleh beberapa narasumber seperti Dharma Oratmangun selaku  Ketua LMKN, Jusak Sutiono dari LMK SELMI, dan Aga Yudhistira dari Rain Luxury Karaoke Pontianak. Adapun para peserta kegiatan sebanyak 40 orang merupakan para pengguna ciptaan dan hak terkait di wilayah Kalimantan Barat.

(Red)

Previous Post

Tumbuhkan Kepedulian Terhadap Sesama, Wakasal Serahkan Hewan Kurban

Next Post

Marinir TNI AL Raih 15 Medali, Perebutkan Piala Presiden Dalam Kejuaraan Bogor Open Archery Championship 2022

Next Post
Marinir TNI AL Raih 15 Medali, Perebutkan Piala Presiden Dalam Kejuaraan Bogor Open Archery Championship 2022

Marinir TNI AL Raih 15 Medali, Perebutkan Piala Presiden Dalam Kejuaraan Bogor Open Archery Championship 2022

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In