Kamis, Mei 15, 2025
  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja
Media Kompas News
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik
  • Login
No Result
View All Result
Media Kompas News
Home Kabupaten Gowa

Bupati Gowa Diusulkan Kementan Terima Penghargaan Presiden RI Tanda Kehormatan Satyalancana

by Redaksimkn
Maret 17, 2023
in Kabupaten Gowa
0
0
SHARES
0
VIEWS

Mediakompasnews.Com – Kab.Gowa – Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan diusulkan oleh Kementerian Pertanian RI untuk menerima penghargaan Presiden Republik Indonesia berupa Gelar Tanda Kehormatan (GTK) Satyalancana.

Usulan tersebut bukan tanpa alasan, sebab orang nomor satu di Gowa ini dianggap berkontribusi terhadap kemajuan pertanian Indonesia, khususnya di Kabupaten Gowa dalam meningkatkan produksi jagung.

Related posts

Wakil Ketua KNPI Gowa Melepas Masa Lajang

Wakil Ketua KNPI Gowa Melepas Masa Lajang

Mei 29, 2023
Adnan: Mari Jaga Emosional Masyarakat Gowa

Adnan: Mari Jaga Emosional Masyarakat Gowa

Mei 22, 2023

“Sebagai apresiasi atas kerja keras, dedikasi dan kontribusi bagi pertanian Indonesia khususnya di Kabupaten Gowa, Kementan mengusulkan beliau untuk mendapatkan penghargaan dari Presiden Republik Indonesia berupa tanda kehormatan Satyalancana,” ungkap Perwakilan Kementerian Pertanian, Agustini Irmawati saat melakukan verifikasi lapangan, di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, Rabu (15/3/23).

Dirinya mengaku, untuk mendapatkan penghargaan itu, tentu memiliki sejumlah proses dan tahapan yang harus dilewati. Salah satunya tahapan presentasi dan verifikasi lapangan.

“Hari ini kita hadir untuk mendengar presentasi dari Bapak Bupati Gowa sebagai salah satu calon penerima tanda kehormatan Satyalancana. Dimana nanti dari hasil verifikasi oleh tim akan diputuskan apakah akan menerima Satyalancana Wira Karya atau Satyalancana Pembangunan,” sebut Agustini.

Baca Juga :  2022 Indeks Pembangunan Manusia di Gowa Naik 70,99 Persen

Ditempat yang Ketua Tim Verifikasi Penyiapan Keputusan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan, Biro Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan Sekretariat Militer Presiden, Kementerian Sekretariat Negar, Gian Martika Kuswandi mengatakan, dalam mengajukan usulan untuk mendapatkan Satyalancana memiliki persyaratan salah satunya diusul oleh kementerian atau lembaga terkait sesuai dengan bidangnya.

“Karena ini di bidang pertanian maka pengusul dari pak bupati adalah Kementerian Pertanian, sehingga hari ini kita melakukan verifikasi lapangan untuk memvalidasi data dan fakta yang merupakan usulan dari kementerian apakah sudah sesuai dengan di lapangan atau tidak,” katanya.

Tak hanya itu, dalam pengusulan ini, Bupati Gowa juga harus mendapatkan surat klarifikasi dari empat instansi yaitu BIN, KPK, Polri dan Kejagung.

“Artinya ini sudah clear ke empat catatan dari instansi tersebut dan tinggal selangkah lagi pak bupati bisa dianugerahi Satyalancana yang telah diusulkan,” tambahnya.

Ia menyebutkan, Satyalancana Pembangunan diberikan kepada mereka yang berjasa terhadap negara dan masyarakat dalam lapangan pembangunan negara atau dalam lapangan pembangunan suatu bidang tertentu. Artinya adanya inovasi dalam proses atau cara, atau metode dan perbuatan membangun dalam suatu bidang tertentu berupa fisik yang tampak oleh mata.

Baca Juga :  Sasar Lahan Kritis, Pemkab Gowa Kembali Tanam 4.000 Bibit Pohon di Tombolopao

Sedangkan, Satyalancana Wira Karya adalah berjasa dalam memberikan dharma baktinya yang besar kepada negara dan bangsa Indonesia sehingga dapat dijadikan teladan bagi orang lain.

“Kedua penerima Satyalancana ini, inovasinya harus sudah dirasakan manfaatnya oleh instansi, masyarakat, komunitas, kelompok dan entitas tertentu,” jelasnya.

Sementara Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menyampaikan dalam presentasinya bahwa pertanian merupakan salah satu penyumbang terbesar dalam peningkatan ekonomi di Kabupaten Gowa dan menjadi program prioritasnya di periode keduanya bersama Wabup Gowa, Abd Rauf Malaganni.

Keseriusan itu terlihat dengan meningkatnya produksi jagung dalam tiga tahun terakhir, ditambah dengan inovasinya melalui hormon pertumbuhan yang terbuat dari bahan-bahan alami.

Di mana Kabupaten Gowa menjadi penghasil jagung terbesar ketiga di Sulsel dan peningkatan produksi dibarengi dengan peningkatan pendapatan petani itu sendiri. Termasuk melalui uji coba hormon pertumbuhan yaitu Auxin, Sitokinin dan Giberelin yang menunjukkan hasil signifikan.

“Hasil produksi dari sistem ini menunjukkan peningkatan yang sangat baik atau menjadi 2 sampai 3 tongkol pertanaman, dan produksinya meningkat dari 6 ton per hektar menjadi 10 ton per hektar,” sebutnya didampingi Wabup Gowa, Abd Rauf Malaganni.

Baca Juga :  Serunya Semifinal Ismail Manda BasketBall Competition

Salah satu hal yang mempengaruhi peningkatan tersebut yaitu adanya penggunaan hormon pertumbuhan dimana peningkatan nyatanya dari yang semula satu tongkol pada tanaman menjadi dua sampai tiga tongkol per tanaman. Bahkan petani mulai mengembangkan ZPT sendiri didampingi oleh penyuluh dan dan sudah mulai memproduksi hormon tumbuh tersebut dengan memanfaatkan tumbuhan dan sampah organik sekelilingnya.

Tak hanya itu, pemerintah Kabupaten Gowa juga memiliki Integrated Farming berbasis jagung. Pengembangan kawasan integrated farm ini berada di dua lokasi yakni Desa Manjapai, Kecamatan Bontonompo dan Desa Pakatto, Kecamatan Bontomarannu.

“Kegiatan yang dilakukan yaitu mengintegrasikan sektor pertanian, peternakan dan perikanan. Seperti sektor pertanian berupa tanaman jagung, kacang-kacangan, cabai serta beberapa tanaman perkebunan. Kemudian di sektor peternakan diberikan bantuan 1000 ekor itik petelur, serta sektor perikanan 2 unit kolam ikan sistem bioflok untuk budidaya ikan nila,” tambah Adnan

Olehnya ia berharap melalui inovasi-inovasi tersebut dapat meningkatkan keterampilan petani dalam meningkatkan produksi usaha tani jagung dan pendapatan para petani yang berdampak baik terhadap kesejahteraan masyarakat.

Usai melakukan presentasi, Bupati Adnan didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa Kamsina bersama tim melakukan verifikasi lapangan di Desa Manjapai Kecamatan Bontonompo. (Red)

Previous Post

Luar Biasa..!Dari 32 Kasus,Sebanyak 43 Tersangka Penyalahgunaan Narkotika Ditangkap Dalam Ops Antik Lancang Kuning 2023

Next Post

PDAM TKR Berikan Pelayanan Air Bersih Di Wilayah V, Bupati Apresiasi

Next Post

PDAM TKR Berikan Pelayanan Air Bersih Di Wilayah V, Bupati Apresiasi

POPULAR NEWS

  • Banyak Kejanggalan Saat Rekonstruksi,Ini Tanggapan Keluarga Korban

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkas Kasus Percobaan Pembunuhan YKR Di Tolak Jaksa 4 Kali, Penyidik Lakukan Rekonstruksi Ulang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Markus Dodo Mengaku Kepala Suku Kekoro Nadida Memalsukan Dokumen Demi Merampas Tanah Milik Masyarakat Kabupaten Sabu Raijua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kereen!!! SMAN 2 Bantul, Akan Gelar Panen Karya Projek#3 P5 di Sepanjang Jl. Maliboro.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Brigjen TNI (Purn) H. Abdul Rahman Made, S.IP., M.S.I Maju Sebagai Caleg DPR-RI dari Partai PAN Dapil SULTRA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PAKAIAN ADAT MBAY – OLEH NENEK M.YUSUP

Media Kompas News

© 2023 Mediakompasnews.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Lowongan Kerja

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Daerah
  • TNI/POLRI
  • Nasional
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Politik

© 2023 Mediakompasnews.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In